-
Suatu studi yang diterbitkan di Journal of Sex and Marital Therapy, menyebutkan bahwa 60%
wanita menganggap foreplay sebagai tahapan seks favorit mereka. Begitu juga
hasil survei Men’s Health terhadap 1900 wanita, diketahui 68% dari mereka
menyebutkan bahwa foreplay yang seru sangatlah penting–atau bahkan vital– agar
mereka bisa orgasme. Coba Anda buktikan dengan 3 priorotas ini:
Jernihkan Pikiran si Dia. Foreplay dimulai berjam-jam sebelum Anda mulai menciumi tulang selangkanya atau melepas pakaian di ruang tengah. Singkirkan hal-hal yang membuyarkan konsentrasinya. Kinsey Institute menemukan bahwa salah satu turn-off terbes
ar bagi wanita adalah menemukan sesuatu yang berantakan atau kotor di dalam rumah. Dia akan berpikir tentang daftar pekerjaan rumah-tangga, dan Anda tidak akan menjadi salah satu prioritas dalam daftar tersebut. Patut diingat, sedikit berinisiatif untuk beres-beres “sukarela” bukanlah jaminan Anda akan mendapat ‘jatah’, terutama tanpa komponen yang paling penting: Membuat pasangan Anda merasa disayangi dan dihargai.
Kombinasikan. Variasi sangatlah penting untuk klimaks. Teknik berhubungan seks bukan hanya senggama penis dan vagina, namun juga meliputi masturbasi dengan pasangan, banyaknya ciuman yang mendalam dan sensual, bermain dengan payudara, bermain dengan sex toys, seks manual, seks oral, dan masih banyak lagi. Yang penting di sini adalah semakin lama Anda menghabiskan waktu menikmati variasi seks dengan pasangan, semakin besar peluang dia mengalami orgasme.
Luangkan Waktu dan Manfaatkan Sebaik-baiknya. Baik pria dan wanita menginginkan foreplay lebih banyak dibanding yang biasanya mereka dapatkan. Umumnya, mereka haus bercumbu selama 18 menit sebelum penetrasi, demikian menurut satu studi yang diterbitkan tahun 2004 di Journal of Sex Research. Sayangnya, 59% wanita dalam survei Men’s Health mengatakan bahwa foreplay dengan pasangan mereka saat ini berlangsung tidak lebih dari 10 menit. Tidak begitu bagus. Mengulur foreplay akan membangun ketegangan, dan menghabiskan waktu dalam foreplay juga memberi kesempatan pada tubuh si Dia untuk meningkatkan produksi pelumas alami.
Jernihkan Pikiran si Dia. Foreplay dimulai berjam-jam sebelum Anda mulai menciumi tulang selangkanya atau melepas pakaian di ruang tengah. Singkirkan hal-hal yang membuyarkan konsentrasinya. Kinsey Institute menemukan bahwa salah satu turn-off terbes
ar bagi wanita adalah menemukan sesuatu yang berantakan atau kotor di dalam rumah. Dia akan berpikir tentang daftar pekerjaan rumah-tangga, dan Anda tidak akan menjadi salah satu prioritas dalam daftar tersebut. Patut diingat, sedikit berinisiatif untuk beres-beres “sukarela” bukanlah jaminan Anda akan mendapat ‘jatah’, terutama tanpa komponen yang paling penting: Membuat pasangan Anda merasa disayangi dan dihargai.
Kombinasikan. Variasi sangatlah penting untuk klimaks. Teknik berhubungan seks bukan hanya senggama penis dan vagina, namun juga meliputi masturbasi dengan pasangan, banyaknya ciuman yang mendalam dan sensual, bermain dengan payudara, bermain dengan sex toys, seks manual, seks oral, dan masih banyak lagi. Yang penting di sini adalah semakin lama Anda menghabiskan waktu menikmati variasi seks dengan pasangan, semakin besar peluang dia mengalami orgasme.
Luangkan Waktu dan Manfaatkan Sebaik-baiknya. Baik pria dan wanita menginginkan foreplay lebih banyak dibanding yang biasanya mereka dapatkan. Umumnya, mereka haus bercumbu selama 18 menit sebelum penetrasi, demikian menurut satu studi yang diterbitkan tahun 2004 di Journal of Sex Research. Sayangnya, 59% wanita dalam survei Men’s Health mengatakan bahwa foreplay dengan pasangan mereka saat ini berlangsung tidak lebih dari 10 menit. Tidak begitu bagus. Mengulur foreplay akan membangun ketegangan, dan menghabiskan waktu dalam foreplay juga memberi kesempatan pada tubuh si Dia untuk meningkatkan produksi pelumas alami.
Link
ENGLISH
A study published in the Journal of Sex and Marital Therapy, states that 60% of women consider foreplay as their favorite sexual stages. Likewise Men's Health survey results of the 1900 women, 68% of those known to mention that exciting foreplay is important-even vital-for them to orgasm. Try to prove this with 3 priorities:Clear your mind the He. Foreplay begins hours before you start kissing his collarbone or undressed in the living room. Get rid of the things that break his concentration. Kinsey Institute found that one of the biggest turn-offs for women is to find something that is messy or dirty in the house. He would think about the list of household work, and you will not be one of the priorities in the list. Keep in mind, a little initiative to clean up "voluntary" is not a guarantee you will get a 'quota', especially without the most important component: Make your partner feel loved and appreciated.Combine. Variation is crucial to the climax. Mechanical sex is not just intercourse the penis and vagina, but also includes masturbation with a partner, many deep and sensual kissing, breast play, playing with sex toys, sex manual, oral sex, and much more. The important thing here is the longer you spend time with your partner enjoy sex variation, the greater the chances of him having an orgasm.Take advantage of the time and good as possible. Both men and women want foreplay more than they usually get. Generally, they are thirsty making out for 18 minutes before penetration, according to a study published in 2004 in the Journal of Sex Research. Unfortunately, 59% of women in the survey said that Men's Health foreplay with their current partner last no longer than 10 minutes. Not so good. Biding foreplay will build tension, and spend time in foreplay also provide an opportunity for the body to increase production of the He natural lubricant.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar